Cegah Judi Online, Sosialisasi Gajah Kompak hadirkan Polda Lampung

  • 13:45 WIB
  • 20 September 2024
  • Super Administrator
  • Dilihat 103 kali
Cegah Judi Online, Sosialisasi Gajah Kompak hadirkan Polda Lampung

Sebagai bagian dari institusi pemerintah, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung merasa terpanggil mengambil bagian penanganan. Sesuai tupoksinya, langkah konkrit pun diambil. Seperti sosialisasi ancaman nyata judionline dan pentingnya melek literasi digital yang bila dioptimalkan dapat memberi peluang usaha bagi anggota masyarakat.

Riski Sofyan, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung dalam sambutannya di acara Sosialisasi Gajah Kompak di Hotel Horison Bandar Lampung (Rabu, 18 September 2024) mengungkapkan bahwa berdasarkan survei Microsoft tahun 2022 yang disampaikan Bill Gates, akses ke internet warga Indonesia terbilang tertinggi di dunia. Akan tetapi indeks keberadaban digitalnya terendah se-Asia Tenggara. Salah satu dampaknya ialah merebaknya judionline di negeri ini, termasuk di Lampung.

“Di sinilah salah satu tugas Perpusda untuk fokus terhadap pengembangan literasi digital,” tuturnya. “Saya pikir ini juga relate dengan program kerja kawan-kawan di Kepolisian khususnya Polda Lampung yang saya tahu juga menaruh perhatian besar terhadap pengembangan literasi digital”.

Riski menambahkan, berdasarkan data, korban judionline di Lampung, khususnya, sudah merambah ke kalangan pelajar, mahasiswa, kepala keluarga bahkan ibu rumah tangga. Beranjak dari data ini pula Perpusda menyasar pembinaan seputar melek literasi digital di kalangan pelajar. Bentuk pembinaannya melalui media lomba pidato dalam bahasa Lampung bertema Larangan JudiOnline. ini merupakan bagian dari aktivitas Gajah Kompak (Gerakan Anti JudiOnline Aksi Harmomi, Kolaborasi Masyarakat, Pegiat dan Antarkelembagaan).


Sementara itu Dr. Arie Setya Putra, CA, S.Kom.,M.T.I, Pemateri Sosialisasi Gajah Kompak dari Polda Lampung mengungkapkan bahwa terdapat 3 Algoritma judol (Judi Online) yang merupakan cara memanipulasi hasil dari RNG (Random Number Generated) sesuai dengan kepentingan penyedia layanan judol. Algoritma judol dapat menentukan kapan dan berapa besar kemenangan atau kekalahan yang akan dialami oleh pemain.

Algoritma 1 (Sederhana) Algoritma ini bekerja dengan cara memberikan kemenangan kecil kepada pemain pada putaran-putaran awal, lalu memberikan kekalahan besar kepada pemain pada putaran-putaran selanjutnya. Tujuan dari algoritma ini adalah untuk membuat pemain merasa percaya diri dan terus bermain, hingga akhirnya kehabisan modal.

Algoritma 2 (Biasa): Algoritma ini bekerja dengan cara memberikan kemenangan dan kekalahan secara bergantian kepada pemain, dengan jumlah yang bervariasi. Tujuan dari algoritma ini adalah untuk membuat pemain merasa bahwa permainan slot online adalah adil dan berdasarkan keberuntungan, sehingga mereka terus bermain dan berharap mendapatkan jackpot.

Algoritma 3 (Spesial): Algoritma ini bekerja dengan cara memberikan kemenangan besar atau jackpot kepada pemain pada putaran-putaran tertentu, lalu memberikan kekalahan besar kepada pemain pada putaran-putaran selanjutnya. Tujuan dari algoritma ini adalah untuk membuat pemain merasa senang dan puas, sehingga mereka tergoda untuk meningkatkan taruhan atau bermain lebih lama.

Pada intinya Penjudinya pasti kalah.


Apa yang harus kita lakukan? Menurut Arie, terdapat 4 Pilar Literasi Digital yang dapat 

1. Digital Skill : yaitu memahami perangkat keras dan lunak TIK, serta system operasi digital;

2. Digital Culture : yaitu mampu membangun wawasan kebangsaan dalam berinteraksi di ruang digital;

3. Digital Ethics : yaitu menyesuaikan diri, berfikir rasional dan mengutamakan etiket (sopan santun); serta

4. Digital Safety : yaitu meningkatkan kesadaran perlindungan dan keamanan data pribadi.